Diberdayakan oleh Blogger.
RSS

Pengertian dasar STREETBALL

STREETBALL



Mungkin temen-temen sudah sering denger istilah streetball, namun belum paham betul apa itu streetball sebenarnya. Saya akan membantu menjelaskannya.

Yang paling membedakan antara streetball dengan bola basket biasa adalah pada penekanan gaya bermain dari para pemain streetball itu. Selain diharuskan mencetak angka ke ring lawan sebagaimana permainan bolabasket pada umumnya, streetball juga sangat menekankan atraksi-atraksi menarik yang dimunculkan dari ketrampilan para pemain dalam usahanya untuk mencetak angka. Baik dalam hal melakukan dribbling, passing (memberikan operan bola kepada rekan satu tim), shooting (melempar bola ke ring lawan), ataupun atraksi yang paling ditunggu penonton, yaitu slam dunk (menceploskan bola ke ring lawan dengan cara bergelantungan di ring).


Street sendiri dalam bahasa Indonesia berarti jalan, ball artinya bola [basket], ketika kata street dan ball digabung, secara translation memang artinya olahraga bola basket yang dimainkan di jalanan. Tapi bukan arti secara harafiah saja yang dimaksud dengan streetball disini.

Olahraga streetball yang berasal dari negeri Paman sam ini adalah variasi dari olah raga bola basket yang biasa digelar di lapangan terbuka dan di fasilitas umum lainnya. Dalam olahraga streetball, kebebasan eksplorasi dan ekspresi sangatlah dijunjung tinggi.


Streetball tidak terlalu terkekang dalam peraturan bola basket pada umumnya, sehingga memungkinkan setiap pemain dalam streetball dapat menampilkan ketrampilan individu yang tidak terbatas dan lebih menghibur.

Dalam permainan basket ala streetball ini para seniman-seniman streetball terus berekspresi lewat trick-trick yang sudah ada atau bahkan mengkombinasikan trick-trick tersebut untuk mendapatkan sesuatu yang baru.

Namun para streetballer tidak meninggalkan dasar-dasar permainan bola basket itu sendiri, karena permainan streetball akan lebih indah dan menghibur jika sang streetballer memiliki dasar-dasar bola basket yang baik juga.

Jadi sebelum melakukan trick dalam streetball lebih baik sudah menguasai betul dasar-dasar/basic bermain olahraga basket itu sendiri.

Perkembangan streetball tanah air pada saat ini cukup menggembirakan karena mulai bermunculan klub-klub streetball dan juga event pertandingan untuk streetball itu sendiri bahkan salah satu pelaku streetball nasional Richard Insane mendirikan sekolah khusus streetball di Jakarta dan Bandung, untuk mewadahi para penggila streetball

Kalau merujuk dari sejarahnya, Streetball mulai membudaya hampir enam puluh tahun yang lalu, tepatnya pada 1946. Pegawai New York City of parks yang bernama Holcomber Rucker, yang lebih dikenal dengan sebutan Mr. Rucker, memulai turnamen basket yang bertujuan menjadikan sarana kegiatan untuk generasi muda dari lingkungan tempat ia tinggal. Disana, tingkat kriminal sangat tingggi untuk itulah turnamen ini diadakan. Agar mereka melakukan kegiatan positif. Atas jasanya lapangan tersebut diberinama Holcombe Rucker Park yang berlokasi di 155 street and eight Avenue.

Streetball merupakan variasi dari olahraga basket yang memaduan permainan dan hiburan. Streetball bola basket awalnya muncul dari himpitan rasisme kulit putih dan kulit hitam di amerika. Munculnya bola basket memang diciptakan oleh kaum kulit putih, sehingga pada zaman terciptanya permainan bola baket masih terjadi kesenjangan yang sangat besar diantara kulit putih dan kulit hitam, sehingga kulit hitam tidak dibolehkan bermain bersama kulit putih dan juga pada zaman itu pertandingan yang ada masih juga dikuasai oleh kulit putih, sehingga kulit hitam pun jadi ngak punya harapan untuk bermain apalagi ikut berkompetisi.



Tetapi kaum kulit hitam tidak mau kalah mereka bermain bola basket di halaman belakang dengan modal bola basket ala kadarnya dan sebuah keranjang tempat botol yang bawahnya di beri lubang dan digantungkan di tembok ataupun di pohon.



Mereka bermain ala kadarnya mereka tidak mengetahui peraturan bola basket mereka bermain hanya untuk menghilangakan penat dalam diri mereka yang terdesak akan hempitan politik kaum kulit putih, sehingga banyak gerakan mereka yang sangat bertentangan dengan peraturan bola basket pada umumnya. Tetapi dengan begitu maka kreatifitas mereka menjadi luas dan beraneka ragam.



Kaum kulit hitam membentuk kompetisi sendiri dikalangan mereka Pada awalnya turnamen ini hanya sebatas turnamen antar kampung, tetapi selang beberapa saat turnamen ini terdengar oleh banyak orang, sehingga penonton yang awalnya hanya puluhan, bertambah ratusan, bahkan ribuan. Dan para penonton sangatlah antusias. dan mereka tidak pedulikan etika penonton yang hanya duduk ditempat dan bersorak-sorak saja, tetapi meraka menyaksikan pertandingan dengan cara berdiri disekitar lapangan dan mereka kadang sampai tidak terkendali mereka menari-nari, itu semua mungkin wujud kesenangan dan kegembiraan mereka yang selama ini terpendam dan tersimpan.

Selain menghibur lewat aksi menunjukkan skill di lapangan, unsur hiburan juga diadopsi sebagai pelengkap suasana. Pada tahun 1982, seorang rapper asal Harlem yang bernama Greg Marius, mempunyai ide untuk menggabungkan antara permainaan streetball dengan diiringi oleh music Hip-Hop. Musik yang dipilih berfungsi sebagai perekat antara pemain dan penonton.

Dibandingkan dengan permainan basket formal, streetball menempatkan fokus lebih besar pada pada 1on1 play(permainan man-to-man), ball handling (penanganan bola), melakukan penetrasi menuju keranjang dan slam dunks, dibandingkan dengan bidang-bidang seperti jump shot dari luar atau menjalankan skema tim yang kompleks untuk menyerang ataubertahan. Sering kali penyerang akan melakukan banyak gerakan cepat , termasuk crossover, jab steps, dan trik-trik tipuan lainnya. Streetball sering diidentikan dengan dunk-dunk spektakuler dan alley-oops, pengendalian bola yang mengesankan, dan ejekan. Dalam sebagian besar versi streetball carrying, trevelling , atau double dribbling ditolerir atau disahkan karena merupakan bagian dari permainan dan mendorong penyerang agar lebih banyak menghibur penonton dibanding mencetak angka.



Aturan bervariasi dari ujung lapangan ke ujung lapangan satunya. Hampir tanpa kecuali aturan "serukan pelanggaranmu sendiri" berlaku, dan pemain yang merasa dilanggar, hanya perlu berseru, "foul!", permainan akan dihentikan, dilanjutkan dengan bola diberikan kepada tim yang dilanggar ( tidak ada lemparan bebas diberikan dalam streetball). Kesalahpahaman yang umum adalah yang mengatakan seruan "And 1" identik dengan panggilan "foul". Sebenarnya bukan. Ungkapan ini umumnya diserukan sebagai bentuk ejekan. Sebagai contoh, ketika seorang pemain akan membuat tembakan dan mereka berpikir bahwa mereka akan dilanggar saat menembak oleh lawan, penembak akan berkata "And 1", untuk mengejek pemain bertahan, "You can't even stop me even when you foul me (kau tidak akan bisa menghentikanku meskipun dengan melanggar aku.)" Pada kenyataannya, dan sebagai peraturan yang mengikuti petunjuk barusan, tidak ada hal seperti tradisional "And 1" di Streetball.


Waktu berlalu hingga seorang kulit putih yang bernama Pete Maravit yang mengangkat permainan kulit hitam dengan cara mengikuti dan bergabung di kompetisi kulit hitam, orang tersebut diberi inisial nama atau AKA “ The pisto/ Pistol Petel”. Dia mengalami kebosanan dalam bermain bola basket dan merasa dia yang paling hebat, tetapi ketika dia melihat kompetisi kulit hitam yang begitu luar biasanya dia merasa ingin mencoba kaum kulit hitam. Pada zaman dulu melakaukan slam dunk tidak diperbolehkan di kompetisi kaum putih tetapi di kaum kulit hitam tadak ada batasan seperti itu. Maka dengan bergulirnya sejarah diskriminasi kaum kulit hitam pun memudar dan hilang.



Streetball makin lama makin berkembang dan makin besar pengaruhnya di ajang bola basket yang selama ini masih berputar di amerika yaitu NBA. Banyak pemain NBA sekarang adalah pemain yang diadopsi dari permainan jalanan.

Pada era 90-an, timbul generasi streetball. Unsur Hip-Hop masuk dalam aliran ini. Contoh saja seperti Tyron “Alimoe” Evans, Tim “Headeache” Gittens, Stephon “Strarbury” marbury, Larry “The Bone Collector” William, dan pamain-pamain lainnya.

Generasi inilah yang membuat streetball mengalami globalisasi. Era baru streetball dimulai saat Aston menjejakkan kakinya di Rucker park, dan menunjukan permainannya.




Streetball berkembang dapat dilihat pada era ’80-’90 suatu perusahaan sepatu ADIDDAS memakai selogan adidas streetball, era 2000 perusahaan NIKE memakai selogan NIKE FREESTYLE dengan mengkontrak pemain NBA yang dibesarkan dilingkungan streetball, dan pada era sekarang perusahaan AND 1 menyebarkan faham streetbal dengan gencarnya dan muncullah AND 1 mix tape yang sampai sekarang masih bergulir. Sampai nanti akhirnya streetball mulai dikenal di Indonesia.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar